Siswa AW Melaksanakan Imunisasi TD dan DT Kelas 1 dan 2 SD di Adi Widyalaya Gurukula Bangli Oleh Puskesmas Bangli Utara

Bangli, Bali 13 November 2022 – Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk menjaga kesehatan anak sejak usia dini, siswa kelas 1 dan 2 SD Adi Widyalaya Gurukula Bangli mengikuti kegiatan imunisasi TD (Tetanus Diphtheria) dan DT (Diphtheria Tetanus) yang dilaksanakan oleh tim tenaga kesehatan dari Puskesmas Bangli Utara, Senin (tanggal kegiatan). Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang rutin dilakukan setiap tahun, bertujuan untuk memberikan perlindungan tambahan kepada anak-anak usia sekolah dasar terhadap penyakit menular berbahaya seperti difteri dan tetanus. Imunisasi dilakukan secara gratis dan menyasar siswa kelas 1 untuk imunisasi DT dan kelas 2 untuk imunisasi TD, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Pelaksanaan imunisasi berlangsung di salah satu ruang kelas yang telah disiapkan khusus menjadi pos pelayanan kesehatan sementara. Para siswa datang dengan tertib, didampingi oleh guru kelas masing-masing. Sebelum pelaksanaan, petugas dari Puskesmas memberikan penjelasan singkat mengenai manfaat imunisasi serta memastikan bahwa kondisi siswa dalam keadaan sehat dan siap menerima suntikan. Meskipun beberapa siswa tampak gugup dan tegang, suasana tetap berjalan tenang dan kondusif berkat pendampingan guru yang sabar serta pendekatan hangat dari para tenaga kesehatan. Beberapa siswa bahkan tampak antusias dan merasa bangga telah ikut serta dalam kegiatan yang bertujuan menjaga kesehatan diri mereka. Kepala Sekolah Adi Widyalaya Gurukula Bangli menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin antara pihak sekolah dan Puskesmas Bangli Utara. Ia menegaskan bahwa kegiatan imunisasi sangat penting untuk mencegah wabah penyakit yang dapat mengganggu proses belajar anak-anak. “Kami sangat mendukung program imunisasi ini. Dengan tubuh yang sehat, anak-anak dapat belajar dengan baik dan tumbuh optimal,” ujarnya. Selain itu, pihak sekolah juga telah memberikan pemberitahuan sebelumnya kepada orang tua siswa mengenai jadwal dan tujuan imunisasi. Hal ini dilakukan untuk membangun komunikasi yang baik serta memastikan dukungan dari keluarga dalam menjaga kesehatan anak-anak mereka. Tenaga medis dari Puskesmas Bangli Utara pun menyampaikan bahwa imunisasi ini merupakan bentuk perlindungan jangka panjang bagi anak-anak terhadap penyakit menular yang bisa dicegah dengan vaksin. “Kami senang melihat antusiasme dan kerja sama dari pihak sekolah. Semoga anak-anak tumbuh sehat dan kuat,” ucap salah satu petugas. Setelah pelaksanaan imunisasi, siswa kembali ke kelas dan diberi waktu istirahat sejenak. Guru-guru pun memberikan perhatian lebih kepada siswa yang baru saja disuntik, untuk memastikan mereka merasa nyaman dan tidak mengalami efek samping yang mengganggu. Kegiatan imunisasi ini berjalan lancar, aman, dan tertib, serta menunjukkan komitmen bersama antara sekolah, tenaga kesehatan, dan orang tua dalam menjaga kesehatan anak-anak sebagai aset masa depan bangsa.